VIVAbola - Kapten Liverpool, Steven Gerrard berharap fans The Reds tak mengganggu jalannya laga besar (bigmatch) Piala FA melawan Manchester United di Anfield, Sabtu 28 Januari 2012. Gerrard tak ingin laga ini dikenal lebih karena insiden-insiden di luar lapangan.
"Kami semua punya tanggung jawab untuk memastikan laga ini selalu dikenang di pentas sepakbola," kata Gerrard kepada ESPN. "Liverpool dan Manchester United punya rivalitas hebat yang bisa mempengaruhi media dan fans."
Seperti pertemuan-pertemuan klasik antara dua tim terbesar di Inggris ini, laga babak IV Piala FA di Anfield ini memang berisiko tinggi. Laga semakin panas akibat insiden rasis yang baru saja melibatkan bek sekaligus kapten MU, Patrice Evra dan striker Liverpool, Luis Suarez yang akhirnya dihukum 8 laga.
"Sangat fantastis jika laga ini dikenal sebagai salah satu laga besar. Apalagi, jika Liverpool menang," lanjut Gerrard.
Tensi pertandingan dipastikan sangat tinggi karena kedua tim akan tampil mati-matian pada laga satu kali pertemuan ini. Tim pemenang lolos ke babak berikutnya, sedangkan yang kalah masuk kotak.
"Kami tak ingin melihat halaman depan koran-koran nanti diisi insiden di luar lapangan antara dua tim terbaik. Hanya berita seputar tim terbaik yang menang yang seharusnya ada."
Liverpool terang-terangan membidik ajang tertua di Inggris ini setelah peluang menjuarai Premier League semakin tipis. Dua ajang Piala: FA dan Carling menjadi bidikan tim asuhan Kenny Dalglish itu.
Di Piala Carling, Gerrard cs sudah lolos ke final setelah menyingkirkan Manchester City dengan agregat 3-2. The Reds berpeluang menjadi juara karena lawannya di final hanya tim Championship Division, Cardiff City.
Sedangkan MU akan mempertahankan gengsi sebagai tim pemegang rekor pengoleksi juara terbanyak di Piala FA: 11 kali. Setan Merah juga mengintip peluang double winner karena masih sangat berpeluang mempertahankan trofi Premier League sekaligus meraih Piala FA. (eh)
0 komentar:
Posting Komentar